Terapi Akupunktur Ternyata Bisa Atasi Insomnia pada Pasien Kanker

Tiara Putri, Jurnalis
Senin 11 Juni 2018 15:00 WIB
Ilustrasi (Foto: Organicfacts)
Share :

PENGOBATAN untuk pasien kanker memiliki beberapa efek yang kurang mengenakkan. Salah satunya adalah kurang tidur atau insomnia. Kondisi ini disebabkan karena kemoterapi dan steroid, serta tekanan psikologis.

Penelitian menunjukkan hampir 60% pasien kanker mengalami insomnia kronis. Biasanya dokter akan berusaha mengatasi kondisi tersebut dengan pemberian pil obat tertentu. Sayangnya cara itu bisa menyebabkan ketergantungan dan hanya bertahan selama beberapa bulan.

Beruntung penelitian baru mengungkapkan bila ada cara yang lebih ampuh untuk mengatasi insomnia kronis hingga parah. Melansir Fox News, Senin (11/6/2018), seorang kepala layanan pengobatan di pusat kanker New York, Jun Mao menemukan teknik akunpunktur dapat membantu mengatasi insomnia. Pernyataan ini dikeluarkan setelah dirinya melakukan percobaan terhadap kurang lebih 160 pasien kanker dengan insomnia.

Terapi akupunktur dan perilaku kognitif (CBT-I) dipercaya sebagai jenis teknik konseling yang lebih spesifik untuk pasien kanker. Akupunktur bekerja dengan cara meletakkan jarum yang sangat halus ke titik-titik tertentu di dalam tubuh. Kegunaannya adalah merangsang saraf di bawah kulit dan memberi sinyal pada otak untuk melepaskan obat penghilang rasa sakit alami tubuh seperti endorphin atau dopamin.

"CBT-I adalah jenis teknik yang berbeda dari obat generik untuk mengobati depresi atau kecemasan. Ini benar-benar menargetkan jalur perilaku spesifik yang mengarah ke insomnia,” terang Jun Mao.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita Women lainnya