Selain Penyakit, Banjir pun Rentan Ancaman Kontaminasi Makanan & Minuman

Niken Anggun Nurani, Jurnalis
Kamis 17 Januari 2013 16:52 WIB
Waspada kontiminasi pada makanan (Foto: Google)
Share :

SAAT banjir, ada baiknya Anda lebih memperhatikan asupan makanan dan minuman yang Anda konsumsi. Jika tidak berhati-hati, bisa jadi makanan atau minuman yang Anda konsumsi mengandung bakteri yang bisa memicu penyakit berbahaya.

Bakteri Coliform adalah salah satu bakteri yang muncul akibat dari adanya kontaminasi pada makanan atau minuman. Anggota dari keluarga enterobacteria ini merupakan sekelompok patogen yang sering menyebabkan penyakit pencernaan.  Infeksi Coliform biasanya dihasilkan dari menelan makanan atau minuman yang terkontaminasi.  Berikut ini penyakit yang dapat timbul akibat kontaminasi bakteri coliform seperti yang dilansir Livestrong.

Gastroenteritis

Muntah, sakit perut, demam, dan diare semua gejala gastroenteritis ini sering disebut sebagai keracunan makanan. Ini dapat disebabkan oleh makanan atau minuman yang mengandung bakteri coliform, terutama strain salmonella.  

Gastroenteritis umumnya berlangsung hanya dua sampai tiga hari, antibiotik jarang digunakan, tetapi dapat ditentukan jika hasil komplikasi, atau jika pasien sudah sakit atau sistem kekebalan tubuhnya  membaik.

Demam tifoid

Demam tifoid adalah penyakit sistemik yang ditandai dengan gejala seperti flu, sakit kepala, nyeri perut, batuk kering, kehilangan nafsu makan, dan demam. Penderita tifus sering menunjukkan ruam bintik-bintik merah yang umumnya muncul di depan dada, yang memudar setelah tiga sampai empat hari.  Jika tidak diobati, pada sekitar 20% kasus demam tifoid berakibat fatal.

Seperti penyakit lain yang disebabkan oleh bakteri coliform, demam tifoid muncul dari mengonsumsi makanan atau air yang tercemar. Termasuk jika sanitasi atau lingkungan sedang dalam keadaan buruk.

Infeksi saluran kemihInfeksi saluran kemih (ISK) dapat disebabkan oleh strain patogen E. coli dan klebselia, sebuah coliform mirip bakteri. Seperti penyakit diare, infeksi saluran kemih dapat disebabkan oleh minum air yang terkontaminasi, walaupun lebih sering disebabkan oleh kontak langsung dengan bakteri. Penyakit ini dapat memengaruhi wanita dan terutama sering terjadi pada wanita hamil, karena perubahan hormon dan tekanan fisik pada saluran kemih. (ind)

(Tuty Ocktaviany)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita Women lainnya