Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Trauma Komplikasi Waktu Khitan, Setelah Besar Jadi Dokter Bangun Klinik Sunat 

Rani Hardjanti , Jurnalis-Minggu, 28 Desember 2025 |19:21 WIB
Trauma Komplikasi Waktu Khitan, Setelah Besar Jadi Dokter Bangun Klinik Sunat 
Punya Pengalaman Komplikasi Khitan, Setelah Besar Jadi Dokter Bangun Klinik Sunat. (Foto: IG dr.daphinesatria)
A
A
A

JAKARTA - Pengalaman buruk yang dialami Daphine Satria kecil saat Sunat ternyata menjadi batu loncatan yang membawanya mendapat gelar dokter. Kini bahkan dia bisa membuka klinik sunat. 

dr Daphine mengaku terinspirasi dari pengalaman pribadinya saat kecil. Dahulu saat menjalani sunat dia mengalami komplikasi perdarahan hebat. Hasilnya, dia harus dirawat di rumah sakit. 
Pengalaman buruk tersebut menjadi latar belakang kuat lahirnya dia bertekad untuk membuat klinik sunat yang ramah anak. 

Dia bertekad, memiliki klinik dengan standar operasional pelayanan sunat yang mengutamakan keselamatan pasien. Serta pengalaman yang lebih positif dan minim trauma. 

Menurutnya, ada tiga hal yang ditakutkan anak saat dikhitan. Berikut ini, penjelasannya seperti dikutip dari akun instagram miliknya, Minggu (28/12/2025). 

1. Takut Disuntik. Dahulu biusnya pakai jarum, yang membuat takut anak-anak. 
2. Takut Dijahit. Zaman dulu habis sunat harus dijahit dan sakit ketika dilepas 
3. Dokter Galak. Dokter galak kurang empati dengan anak yang akan dikhitan. 

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement