5 Camilan yang Baik untuk Penderita Diabetes
JAKARTA - Camilan yang baik untuk penderita diabetes. Bagi penderita diabetes, memilih camilan bukanlah hal yang mudah. Salah pilih makanan ringan bisa membuat kadar gula darah melonjak drastis.
Namun, ternyata ada sejumlah camilan sehat yang tetap aman dikonsumsi sekaligus membantu menjaga kestabilan gula darah.
Berikut yang telah dirangkum Okezone, Rabu (3/9/2025)
5 Camilan yang Cocok untuk Penderita Diabetes
1. Zucchini
Sayuran ini rendah karbohidrat sehingga tidak menyebabkan lonjakan gula darah secara cepat. Kandungan seratnya membantu melancarkan pencernaan sekaligus memperlambat penyerapan gula.
Zucchini bisa disajikan dengan cara dipanggang atau diolah menjadi camilan rendah kalori yang tetap nikmat.
2. Kacang-Kacangan
Kacang mengandung lemak sehat serta protein yang bermanfaat untuk penderita diabetes. Kombinasi protein dan serat di dalamnya mampu menjaga kestabilan gula darah dengan memperlambat proses penyerapan karbohidrat.
Jika dikonsumsi dalam porsi wajar, kacang juga dapat membantu mengendalikan nafsu makan dan mencegah hasrat mengonsumsi makanan manis berlebihan.
3. Cokelat Hitam
Bila dinikmati secukupnya, cokelat hitam bisa menjadi pilihan camilan manis yang aman. Dibanding cokelat susu, cokelat hitam mengandung gula, karbohidrat, dan kalori lebih rendah.
Tak hanya itu, kandungan flavonoid di dalamnya berperan penting dalam mencegah resistensi insulin serta menjaga kesehatan jantung, khususnya bagi penderita diabetes tipe 2.
4. Greek Yogurt
Dalam satu porsi sekitar 200 gram, Greek yogurt mengandung hingga 20 gram protein. Kandungan ini bermanfaat untuk meningkatkan asupan protein harian, menekan rasa lapar, sekaligus mengurangi keinginan makan berlebihan.
Selain itu, Greek yogurt juga mengandung vitamin D dan probiotik yang dapat membantu mengontrol gula darah pada penderita diabetes tipe 2.
5. Keju Cottage
Keju cottage yang dipadukan dengan buah segar bisa menjadi camilan tinggi protein sekaligus kaya serat. Produk susu rendah lemak ini diketahui membantu meningkatkan sensitivitas insulin, menurunkan berat badan, serta mengurangi lemak di area perut.
Penelitian terhadap lebih dari 482 ribu orang juga menemukan bahwa konsumsi buah dapat menurunkan risiko komplikasi pembuluh darah pada penderita diabetes.
(Kurniasih Miftakhul Jannah)
