Kegiatan ini dilaksanakan secara door-to-door untuk mengedukasi masyarakat, mendistribusikan produk Soffell, memeriksa jentik nyamuk dan memberikan pemahaman langsung mengenai penerapan PSN 3M Plus.
Penggunaan Soffell ini adalah cara sederhana namun efektif untuk mencegah gigitan nyamuk penyebab DBD, Chikungunya, Filariasis, dan Malaria. Pihak Soffell ingin masyarakat menjadikan kebiasaan mengoles lotion anti nyamuk sebagai bagian dari gaya hidup sehari-hari.
Wali Kota Bandung Muhammad Farhan mengapresiasi inisiatif Enesis Group yang sejalan dengan misi Kota Bandung dalam menekan angka DBD secara sistematis dan berkelanjutan.
Ia mengungkapkan, “Program Gerakan Berantas Nyamuk Bersama 3M + Mengoles Keluarga Sehat dan Bebas DBD merupakan langkah bersama dalam pencegahan DBD melalui penguatan edukasi kesehatan.”
“Selain itu, adapun Gerakan 1 Rumah 1 Jumantik (G1R1J), penerapan PSN 3M Plus secara disiplin, penggunaan lotion anti nyamuk sebagai perlindungan tambahan, serta pelatihan dan pemberdayaan kader Jumantik di tingkat komunitas,” ujarnya.
Program ini, lanjutnya, bertujuan menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas dari nyamuk pembawa penyakit DBD, Chikungunya, Filariasis, dan Malaria.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung Anhar Hadian menyampaikan pentingnya kolaborasi seperti ini dalam mempercepat perubahan perilaku masyarakat.
“Kota Bandung merupakan daerah endemis demam berdarah dengue (DBD), dengan jumlah kasus yang cukup tinggi,” ucapnya.