5 Bentuk Ikhtiar Dhini Aminarti dan Dimas Seto untuk Punya Momongan, Nomor 4 Bikin Merinding

Salah satu bentuk ikhtiar Dhini dan Dimas untuk punya momongan yang paling menarik adalah dengan memiliki anak asuh yang berada di sebuah pondok pesantren.

Salah satu fakta menarik dari pasangan ini adalah, mereka rupanya tidak hanya memiliki satu anak asuh. Melainkan 46 anak asuh sekaligus.

"Sampai saat ini belum diberi keturunan ternyata dititipkan, bukan hanya satu dua anak, tapi dititipkan 46 orang anak," ungkap Dimas Seto dalam podcast Daniel Tetangga Kamu.

"Kalau dipikir ya, ada pesan di balik itu semua ya, yang memang anak-anak ini kita kondisikan layaknya seperti anak kita gitu," sambungnya.

Saat ini, usia anak-anak asuh Dimas dan Dhini berkisar antara 18-22 tahun dan berjenis kelamin laki-laki. Sebagai orang tua asuh, mereka juga selalu berusaha untuk bisa memperlakukan anak-anaknya dengan adil.

"Ya itulah aktivitas yang memang kita berusaha juga untuk menjadikan mereka menjadi sesuatu yang bermanfaat juga," jelas Dimas.

5. Konsultasi dengan dokter kandungan hingga andrologi

Puncak ikhtiar Dhini dan Dimas Seto untuk mendapatkan momongan juga dilakukan pada tahun 2021 lalu. 

Saat itu, pasangan tersebut terlihat menyambangi salah satu klinik untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan dan andrologi. 

Hal tersebut juga sempat dibagikan Dhini Aminarti melalui unggahan di Instagram pribadinya. Dalam foto tersebut dia dan suaminya terlihat sangat serius mendengarkan penjelasan dari dua dokter tersebut. 

"Enggak ada kata terlambat untuk cari ilmu begitu juga buat ke dokter. Gimana pentingnya kita konsultasi ke dokter untuk pasangan suami istri dan HARUS suami istri ya," tulis Dhini pada keterangan foto di Instagramnya. 

"Karena enggak bisa tuh cek cuma di istrinya ya dan ini kita berdua lagi diskusi sama dua dokter hebat di @bocahindonesia_ dokter @m.luky_satria dan dokter @dr.tiarakirana_sp. Jadi gimana? Konsultasi berdua jauh lebih baik, karna harus ada kerjasama antara suami istri," sambungnya.

(Kemas Irawan Nurrachman)