Tak sedikit pula yang bercanda, menyatakan bahwa lebih baik menjadi janda daripada harus menghadapi mertua yang toxic. Kasus ini menjadi cermin bagi banyak orang tentang pentingnya restu dalam pernikahan.
“Istighfar bu. Sama sama perempuan, Astaghfirullahaladzim.” Tulis @nat**
“Hmmm jadi janda aja lah gapapa, daripada dapet mertua kaya gini atau abis nikah gak mau ketemu lagi alias mending kontrak aja kalau belom punya rumah.” Tulis @Chri**
“Itu udah pilihan anak mu bu, ya harus di terima lah, buat mantuny jangan mau diajak tinggal dirumah mertua pasti kamu ntar di jelek-jelekin sama mertua mu.”Tulis @nha**
(Qur'anul Hidayat)