Langkah ini, menurut Eilish, dilakukan untuk menantang harapan masyarakat tentang dirinya.
“Ketika karier saya mulai naik, orang-orang menilai saya hanya dengan satu cara”.
Billie Eilish hanya mengenakan pakaian longgar. Dia bukan perempuan sejati, dia tidak diinginkan.
“Jadi, saya putuskan untuk menunjukkan bahwa saya bisa menjadi siapa saja, termasuk gadis feminin yang mereka tidak harapkan. Saya ingin membuktikan bahwa bisa memakai apa pun dan tetap menjadi diri saya,” ujar Eilish.
Meski perubahan ini hanya sementara, Eilish merasa bahwa dia telah membebaskan dirinya dari “kotak” yang dipaksakan oleh masyarakat.
“Setelah semua itu, saya merasa bebas. Saya bisa menjadi diri saya sendiri, dalam bentuk apa pun yang saya inginkan, tanpa harus mengikuti harapan orang lain,” tambahnya.
(Kemas Irawan Nurrachman)