Di Jawa, ayam berkokok di malam hari kadang dikaitkan dengan kehadiran tamu tak diundang atau pertanda ada orang yang sedang membicarakan penghuni rumah. Sementara itu, di Bali, kokok ayam di malam hari sering dianggap sebagai tanda spiritual yang perlu diwaspadai.
Penelitian tentang perilaku ayam menunjukkan bahwa ritme biologis ayam sangat dipengaruhi oleh cahaya. Meski begitu, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami secara mendalam alasan ayam berkokok di luar waktu biasanya.
Apakah kokok ayam di malam hari benar-benar pertanda, atau hanya reaksi terhadap kondisi lingkungan? Jawaban atas pertanyaan ini bergantung pada sudut pandang anda apakah anda lebih percaya pada sains atau tradisi.
Misteri ayam berkokok di malam hari, khususnya antara pukul 10 hingga 11 malam, tetap menarik untuk diperbincangkan. Baik sebagai fenomena alam, pertanda, atau kebetulan, kokok ayam di malam hari memiliki makna yang beragam di berbagai kalangan. Apakah anda percaya ini hanya kebetulan, atau ada sesuatu yang lebih dalam di baliknya?
(Kemas Irawan Nurrachman)