SEORANG turis asal Amerika Serikat mengamuk setelah dirinya telat tiba di bandara. Dia pun tak diizinkan masuk lantaran datang melebihi waktu batas boarding pass.
Pria itu lantas menendang pintu pesawat yang turut disaksikan oleh banyak penumpang lain. Dia akhirnya dideportasi dari Kolombia karena dianggap telah memicu keributan.
Penumpang berkacamata itu awalnya terlambat datang ke penerbangan maskapai LATAM yang dijadwalkan terbang dari Bogota ke Cartagena pada 23 Agustus 2024.
Ia tiba di gerbang setelah pintu ditutup dan awak pesawat tidak mengizinkannya masuk. Namun, bukannya mematuhi perintah, pria itu malah menerobos barikade dan merangsek naik ke pesawat.
"Pria ini memiliki sikap agresif yang membahayakan staf dan penumpang lain," kata Daniel Gallo, perwakilan Serikat Pekerja Transportasi Udara Kolombia, menyitir Jam Press.
"Ketika dia tidak bisa naik pesawat, dia memilih untuk melanggar keamanan penerbangan," tambah Gallo.
Insiden itu juga terekam oleh salah satu penumpang dan diunggah melalui akun sosial media X @RedMasNoticias, dan diunggah ulang ke Instagram, yang kemudian menjadi viral.
Pria itu terus mengamuk tanpa henti. Ia bahkan menendangi pintu pesawat sebagai pelampiasan emosinya.
Tak lama kemudian, ia berlutut dan menggedor jendela sambil memohon kepada petugas untuk mengizinkannya masuk.
Beruntung, polisi dibantu petugas keamanan bandara tiba tepat waktu dan langsung membawanya ke kantor imigrasi bandara.
Pria yang tak diungkap identitasnya itu juga dilaporkan sempat menyerang petugas. Pelaku keributan itu akhirnya dideportasi dari Kolombia beberapa jam setelahnya.
"Bahkan jika memungkinkan untuk membuka pintu baginya untuk naik, apakah dia pikir awak kabin atau kapten akan mengizinkan orang gila seperti itu naik ke pesawat?" kata netizen.
“Cara termudah untuk masuk dalam daftar larangan terbang," tambah seorang pengguna.
"Sudah jadi tanggung jawab petugas saat pemeriksaan untuk tidak membiarkan siapapun lewat jika pesawat sudah akan berangkat,” komentar yang lain.
(Rizka Diputra)