MEMLIKI kepercayaan diri memang penting, tapi terlalu percaya diri hingga merasa diri sendiri sangat penting juga tidaklah baik. Inilah yang disebut dengan Narcissistic personality disorder (NPD) atau yang biasa disebut dengan narsis.
Biasanya, narsistik lebih sering ditemukan pada pria. Penyebabnya tidak diketahui, tetapi kemungkinan merupakan kombinasi faktor genetik dan lingkungan.
Hal ini pun terjadi lantaran kebutuhan pujian yang berlebihan, mengabaikan perasaan orang lain, serta ketidakmampuan untuk menangani setiap kritik, dan perasaan adanya hak. Gangguan kepribadian yang satu ini pun kerap menjadi pembicaraan. Lantas, apa sebenarnya Narcissistic itu?
Melansir situs Siloam Hospital, Narcissistic atau gangguan kepribadian narsistik adalah salah satu jenis gangguan ketika pengidapnya menganggap dirinya lebih baik dan lebih penting daripada orang lain. Mereka pun merasa orang lain harus mengagumi, mencintai, dan membanggakannya.
Akibatnya, mereka yang memiliki gangguan ini kerap kali merasa bahwa dirinya selalu menjadi pusat utama segala hal. Dilansir dari berbagai sumber, Narcissistic dapat terjadi akibat dipicu oleh beberapa faktor baik dari internal maupun eksternal.