MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno membuka ruang diskusi dengan pelaku ekonomi kreatif di Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu melalui program Kabupaten/Kota (KaTa) Kreatif guna menyerap aspirasi dan mengetahui kendala yang dihadapi dalam mengembangkan usaha sektor ekonomi kreatif.
Meski begitu, ada beberapa masukan dari pelaku ekonomi kreatif di Pulau Pramuka yang menginginkan adanya dukungan di subsektor ekonomi kreatif lainnya.
"Atas masukan beberapa pelaku yang menginginkan Hak Kekayaan Intelektual. Juga ada bantuan promosi dan terakhir ada keinginan creative hub, sehingga produk-produk ini bisa dipasarkan dengan lebih menarik," ujar Sandi dalam siaran pers Kemenparekraf.
(Foto: dok. Kemenparekraf)
Penyerapan tenaga kerja juga menjadi persoalan di Pulau Pramuka. Karenanya, mantan Ketua Kadin itu berharap para pelaku usaha dapat menghadirkan inovasi dari potensi sumber daya alam yang dimiliki, salah satunya sukun.
Menurut Sandi, kuliner sukun di Pulau Pramuka sangat lezat dan dapat dikreasikan menjadi aneka produk.
"Dari segi kulinernya ini ada ruang untuk dikembangkan. Saya juga melihat ada sekelompok orang naik jetski 1,5 jam dari Jakarta hanya untuk mencicipi kulinernya. Berarti daya tarik kulinernya sangat luar biasa," papar Sandi.