6 Faktor Penyebab Anda Kerap ke Toilet saat Tidur Malam Hari

Dehidrasi
Bisa saja karena terlalu sibuk di siang hari hingga lupa minum, Anda mengalami dehidrasi dengan sejumlah gejala lain antara lain mulut kering, urine berwarna gelap, dan rasa lelah. ke Perpustakaan Kedokteran Nasional. Anda bisa mengatasinya dengan banyak minum air putih dan makanan kaya H2O sepanjang hari, seperti buah-buahan, sayur mayur, yogurt, dan minuman lain seperti teh.

Alkohol
Alkohol bersifat diuretik, yang berarti membuat Anda lebih sering buang air kecil. Artinya, setiap kali Anda minum koktail atau segelas anggur, tubuh Anda kehilangan cairan, kata Dr. Talvi. Mengambil sebotol air tidak hanya membantu meringankan rasa mabuk yang tak terhindarkan, tetapi juga menghilangkan rasa haus yang berlebihan.

Bahkan alkohol dalam jumlah kecil hingga sedang dapat mengganggu tidur, meningkatkan risiko mendengkur (dan mulut kering), menurut penelitian pada bulan Maret 2024 di jurnal Molecular Psychiatry.

Tidur di ruangan yang panas
Tidur di ruangan yang panas dan pengap juga dapat menambah rasa haus di malam hari. Dan saat Anda berkeringat, Anda kehilangan cairan—yang berarti ruangan yang terlalu panas juga bisa membuat Anda haus. “Kelembaban dapat menyebabkan ketidaknyamanan dan berkeringat,” kata Dr. musim dingin

Hal ini sangat sulit dilakukan terutama bagi orang yang mengalami keringat malam perimenopause atau pascamenopause (yaitu rasa panas di malam hari), yang dapat menyebabkan keringat. Menjaga ruangan tetap sejuk dan kering akan membantu mengurangi rasa haus di malam hari.

(Martin Bagya Kertiyasa)