RINGWORM (Tinea Corporis) adalah penyakit ruam yang disebabkan oleh infeksi jamur. Penyakit ini mendadak viral usai salah satu member pusat kebugaran mengeluh terinfeksi ringworm saat berlatih plank di atas matras. Akibatnya dirinya terinfeksi ringworm pada bagian sikunya akibat menggunakan matras secara bergantian dengan member lain.
Ringworm sendiri berbentuk melingkar yang gatal dibagian kulit lebih bening di bagian tengahnya. Meskipun mendapat julukan nama ringworm karena penampilannya, tetapi tidak ada hubungannya dengan cacing yang terlibat.
Ringworm tentunya bisa menghambat aktivitas orang setiap harinya. Ringworm pada tubuh berhubungan dengan kutu air (tinea pedis), gatal di selangkangan (tinea cruris) dan ringworm pada kulit kepala (tinea capitis). Ringworm sering kali menyebar melalui kontak langsung dari kulit ke kulit dengan orang atau hewan yang terinfeksi.
Ringworm ringan sering kali merespons obat antijamur yang dioleskan pada kulit. Untuk infeksi yang lebih parah, Anda mungkin perlu mengonsumsi pil antijamur selama beberapa minggu.
Melansir dari situs mayoclinic, Sabtu (20/07/2024), kenali, gejala, penyebab, faktor risiko, dan cara mencegah ringworm. Yuk disimak!
Gejala Ringworm
Tanda dan gejala ringworm, diantaranya:
1. Area bersisik berbentuk cincin pada kulit. Biasanya muncul di bokong, badan, lengan, dan kaki
2. Rasa gatal
3. Area bening atau bersisik di dalam cincin. Mungkin terdapat benjolan tersebar yang warnanya kemerahan, keunguan, coklat atau abu-abu pada kulit hitam dan coklat
4. Cincin ringworm sedikit terangkat dan melebar
5. Beberapa area kulit terasa gatal berbentuk bulat dan rata
6. Bentuk cincin ringworm yang tumpang tindih
Penyebab Ringworm
Ringworm disebabkan oleh infeksi jamur menular oleh parasit yang hidup di sel-sel lapisan luar kulit. Penyebaran dapat melalui:
1. Kontak fisik antar manusia
Ringworm seringkali menyebar melalui kontak langsung antar kulit manusia yang sudah terinferksi.
2. Kontak fisik dengan Hewan
Anda dapat tertular ringworm jika menyentuh hewan yang terinfeksi. Misalnya pada saat mengelus kucing atau anjing yang terinfeksi ringworm.
3. Kontak langsung dengan benda
Menggunakan barang bekas orang yang terkena kurap seperti handuk, pakaian, tempat tidur dan lain lain.
4. Kontak antara tanah yang terinfeksi dengan manusia
Dalam kasus yang jarang terjadi, ringworm dapat menular ke manusia melalui kontak dengan tanah yang terinfeksi. Infeksi kemungkinan besar terjadi hanya melalui kontak yang lama dengan tanah yang sangat terinfeksi.
Faktor Risiko
Berikut faktor risiko terinfeksi ringworm:
1. Tinggal di suhu iklim hangat.
2. Melakukan kontak langsung dengan orang maupun hewan yang terinfeksi.
3. Bertukar pakaian,Ranjang atau handuk yang terinfeksi.
4. Melakukan kontak fisik secara langsung seperti olahraga.
5. Memakai pakaian ketat.g
6. Memiliki kekebalan tubuh yang lemah.
Cara mencegah ringworm
Lakukan berbagai langkah berikut untuk mengurangi risiko terinfeksi ringworm:
1. Edukasi orang sekitar anda tentang kurap dan bagaimana cara menghindari infeksinya.
2. Jaga kebersihan, seperti sering mencuci tangan, Hindari keringat berlebihan dan menjaga area lingkungan.
3. Hindari Hewan yang terinfeksi
4. jangan berbagi barang pribadi seperti handuk, peralatan pribadi lainnya.
(Leonardus Selwyn)