Tak Ada Nama Indonesia, Inilah 25 Negara Paling Ramah di Dunia 2024
SEBANYAK 25 negara paling ramah di dunia 2024 akan diulas dalam artikel kali ini. Bila Anda berharap menemukan senyuman ramah dan sapaan 'halo' dalam perjalanan Anda, Remitly, sebuah perusahaan layanan keuangan digital, memiliki laporan baru.
Perusahaan itu merilis hasil studi barunya yang menobatkan Afrika Selatan sebagai negara paling ramah di dunia.
Untuk mengungkap tempat mana yang lebih menyenangkan untuk dilihat dibandingkan tempat lain, Remitly menggunakan program Prolific untuk menguji 3.000 peserta dari 27 negara mengenai sifat 'kesesuaian' dari Tes Kepribadian 5 Besar.
Tes tersebut mengajukan pertanyaan kepada setiap peserta, yang memberi mereka skor antara satu dan 30 tentang seberapa 'menyenangkan' mereka sebenarnya. Semakin tinggi skor peserta, maka mereka semakin dianggap ramah.
"Mereka yang memiliki ciri-ciri keramahan yang tinggi umumnya menunjukkan perilaku yang lebih prososial dan umumnya juga sangat berempati, menunjukkan perhatian yang besar terhadap kesejahteraan orang lain," tulis Remity, melansir Travel+Leisure.
Remitly kemudian menghitung skor rata-rata seluruh peserta dari setiap negara untuk mengetahui skor 'keramahan' masing-masing negara. Setelah melihat seluruh informasi, Afrika Selatan keluar sebagai pemenang dengan skor normalisasi 34,63 dari 40.
“Dikenal sebagai orang yang hangat dan ramah, orang Afrika Selatan pada umumnya senang terlibat dalam percakapan, bersosialisasi, dan banyak bercanda, membantu pengunjung dan pendatang baru merasa nyaman,” demikian bunyi studi tersebut.
“Sifat mereka yang ramah, ditambah dengan bentang alam negara yang beragam dan biaya hidup yang terjangkau, menjadikannya tempat yang populer untuk berpindah atau bepergian," tambahnya.
Di urutan kedua ada Yunani, yang mencetak 33,71 dari 40, menjadikannya negara paling ramah di Eropa, disusul Kroasia di urutan ketiga dengan skor 33,5.
Meksiko menempati posisi keempat, dan mendapat gelar negara paling ramah di Amerika Utara, dan Swedia melengkapi posisi lima besar.
Inggris berada di peringkat ke-18, dan Amerika Serikat berada di peringkat ke-15 sebagai negara adidaya global yang kurang unggul dalam hal keramahan dibandingkan negara-negara tetangga mereka di Eropa dan Amerika Utara.
“Keramahan adalah sifat yang sangat penting dalam hidup, terlebih lagi jika Anda pindah atau bepergian ke negara baru di mana Anda mungkin merasa gugup atau kesepian,” ungkap Kepala Pemasaran Pertumbuhan di Remitly, Ollie Cassel.
“Kehangatan dan keramahtamahan orang asing dapat membuat perbedaan dalam membantu orang merasa lebih diterima dan nyaman, sehingga meningkatkan pengalaman yang tidak dapat dikenali lagi," imbuhnya.
Namun, lanjut Cassel, meski beberapa negara mungkin terlihat lebih bersahabat ketimbang negara lain, penting bagi Anda untuk pergi ke mana pun Anda bepergian.
"Membenamkan diri dalam komunitas, budaya, dan adat istiadat setempat akan membantu Anda menciptakan rumah baru yang jauh dari rumah," tandasnya.
