BEBERAPA hari lagi semua umat Muslim akan merayakan Idul Adha. Biasanya mereka akan melalukan pemotongan kurban seperti sapi, kambing, atau kerbau untuk mengucap syukur.
Bagi para pencinta daging, khususnya daging kambing, tentu akan menantikan momen Idul Adha. Sebab mereka bisa mengonsumsi berbagai hidangan daging kambing. Mulai dari sate, tengkleng, gulai, dan masih banyak lagi.
Namun ada anggapan mengonsumsi daging kambing bisa menyebabkan kolesterol atau tensi darah naik. Lantas apakah hal tersebut benar?
“Mitos?,” tegas dr Tirta seperti dikutip dari akun TikTok @tirtacipeng, Senin (10/6/2024).
Dokter Tirta menjelaskan yang menyebabkan kolesterol dan tensi darah naik saat makan kambing adalah olahan daging kambingnya itu sendiri.
“Jadi yang menyebabkan (tensi naik) itu tengkleng, tongseng gulai, jadi (tensi) meroket karena kompoen garam dan kecap,” katanya.
Lebih lanjut dr Tirta mengatakan segala sesuatu makanan yang rasa-rasa itu risikonya tinggi. Kalau sudah tau asin jangan berlebihan.
“Sudah santan, tambah kecep, garam, naik tensi yang disalahin kambingnya,” ujarnya.
Bahkan menurut dr Tirta daging kambing justru lebih sehat daripada daging sapi.
“Proteinnya tinggi malah melebihi sapi,” tuturnya.