"Meski mengonsumsi obat penenang mungkin menggoda, terutama dalam penerbangan internasional jarak jauh, obat-obatan ini memengaruhi neurotransmitter dan sebenarnya dapat membuat Anda lebih terstimulasi daripada rileks.
"Daripada obat penenang, pilihlah bantal leher yang bagus dan pakaian yang nyaman," tuturnya.

Jadi, untuk bisa tertidur dengan nyaman tanpa harus mengalami jet lag parah, mata merah, dan energi terkuras, ada baiknya penumpang melewatkan dua kebiasaan yang merupakan kesalahan besar menurut dr. Ting.
Dengan mengikuti saran pakar tersebut, Anda dapat memiliki kesempatan tidur terbaik tanpa kesulitan dan dapat tiba di tujuan dalam kondisi terbaik.
(Rizka Diputra)