Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Siapa Nyimas Laula? Fotografer iPhone yang Ajak Tim Cook ke Museum Wayang

Syifa Fauziah , Jurnalis-Rabu, 17 April 2024 |19:01 WIB
Siapa Nyimas Laula? Fotografer iPhone yang Ajak Tim Cook ke Museum Wayang
Nyimas Laula dan Tim Cook. (Foto: Instagram)
A
A
A

NAMA Nyimas Laula mendadak jadi sorotan publik setelah terlihat satu frame dengan CEO Apple di Museum Wayang. Rupanya, dia menemani Tim Cook untuk melihat kebudayaan seni wayang Indonesia.

Dalam postingan yang dibagikan Tim Cook di media sosial X, terlihat Bos Apple itu sedang berbincang dengan seorang dalang yang didampingi oleh Nyimas Laula.

Nyimas Laula

"Fotografer iPhone Nyimas Laula memperkenalkan saya pada bentuk seni kuno Indonesia yang terkenal saat ini di Museum Wayang. Terima kasih untuk semua pemain yang luar biasa!," tulis Tim Cook dalam keterangan fotonya di akun X @tim_cook.

Netizen pun langsung dibuat penasaran dengan sosok Nyimas Laula, siapakah dia? Nyimas Laula sendiri merupakan seorang fotografer asal Bali. Dalam media sosial pribadinya dia memiliki 66,4 ribu pengikut.

Aktif di media sosial, Nyimas banyak membagikan hasil fotonya yang keren. Bila dilihat dari Instagramnya, dia banyak membagikan foto-foto dengan teknik human interest hingga street fotografi.

Dilansir dari berbagai sumber, Nyimas Laula seorang jurnalis foto yang karyanya fokus pada isu lingkungan dan hak asasi manusia di seluruh negeri. Dia memulai perjalanannya pada tahun 2015 dan sejak itu bekerja dengan Reuters, The New York Times, National Geographic, dan VICE.

Pada tahun 2015, Nyimas mendokumentasikan kedatangan pengungsi Rohingya di Aceh dan meliput salah satu kebakaran hutan terburuk dalam sejarah negara tersebut untuk Greenpeace. Selama enam bulan di tahun 2019, Nyimas menelusuri jejak polusi plastik di pulau Bali, mendokumentasikan inisiatif yang mulai muncul untuk mengatasi masalah tersebut.

Karya Nyimas antara lain baru-baru ini ditampilkan pada pameran kolektif UNDP tentang Dampak Jauh dari Covid-19 di Photoville, Brooklyn, NYC, 2020. Dan juga 'INSIDE', telah melakukan perjalanan ke Photoville di New York City, Hong Kong Press Club di Hong Kong, Jamii Esplanade di Toronto, Kanada.

Pada tahun 2021, ia ikut menyutradarai serial film dokumenter tentang dampak Covid-19 pada komunitas petani gula kelapa di Jawa Tengah, Indonesia.

(Martin Bagya Kertiyasa)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement