MENGAJARKAN anak untuk mau menyikat gigi secara teratur memang menjadi tantangan tersendiri bagi para orangtua. Maka tak heran betapa bahagianya orangtua jika si kecil sudah mau sikat gigi sendiri di usia yang masih sangat belia.
Meski begitu, menurut Dokter Kedokteran Gigi Anak, drg. Joshua Calvin, Sp.KGA mengajarkan anak untuk sikat gigi tidak bisa langsung dalam waktu yang singkat lho. Sebab, orangtua juga masih perlu memantau cara anak membersihkan dirinya sampai benar-benar bisa mandiri.
“Cuma memang yang harus diperhatikan bahwa proses yang dilalui si anak untuk memiliki gigi yang baik dan bersih itu gak bisa serta merta terjadi,” kata drg. Joshua, dikutip dari unggahan akun Instagram @uncle.jo_dentist, Rabu (3/4/2024).
Oleh karenanya American Academy of Pediatric Dentistry (AAPD) menganjurkan para orangtua untuk tetap harus menyikatkan gigi si kecil jika usianya masih di bawah enam tahun.
“Makanya rekomendasi sebenarnya adalah anak di bawah usia 6 tahun masih harus dan wajib disikatin gigi oleh orangtuanya,” tuturnya.
Hal ini karena di usia tersebut, si kecil masih belum memahami cara yang baik dan benar untuk menyikat giginya agar bisa bersih menyeluruh.
Selain itu, anak-anak yang berusia enam sampai delapan tahun juga disarankan untuk melakukan metode campuran, seperti pada pagi hari sang anak menyikat giginya sendiri, kemudian di malam hari orangtuanya yang membantu menyikat giginya.
“Usia enam sampai delapan tahun, baru mulai melakukan supervisi. Supervisi itu bisa misalnya pagi-pagi dia sikat gigi sendiri, lalu malamnya kita yang sikatin atau misalnya kita tungguin dan diperiksa ulang,” tutur drg. Joshua.