SEORANG penumpang pesawat Ryanair gagal mengikuti penerbangan untuk liburan impiannya senilai 1.000 pound atau sekira Rp20 juta. Hal itu dipicu oleh adanya sedikit robekan pada paspor miliknya.
Jake Burton (19) dijadwalkan melakukan penerbangan pertamanya ke Benidorm, Spanyol bersama orangtua untuk merayakan tahun baru.
Namun, maskapai Ryanair menegaskan bahwa dia tidak dapat naik ke pesawat setelah gagal dalam pemeriksaan terakhir.
Rachael (47) dan Chris (51) orangtua Jake, mengatakan ada robekan sepanjang 1 centimeter (cm) di paspor putera mereka sehingga ditolak naik pesawat.
Mereka terpaksa berjalan kembali melalui Bandara East Midlands untuk pergi. Keluarga tersebut menyebutkan bahwa robekan berada di sisi berlawanan dari halaman informasi foto utama dan tidak tahu bagaimana itu bisa terjadi.

Melansir Dailymail, orangtua Jake diizinkan terbang, tetapi mereka enggan meninggalkan putranya di rumah pada hari libur pertama di luar negeri.
“Kami telah melalui semua pemeriksaan, tetapi pada akhirnya maskapai Ryanair menolak kami,” kata Rachael.
Kejadian ini benar-benar memilukan, menurut Rachel. Jake ditolak pada saat pertama liburan yang semestinya saat sampai di gerbang akan masuk ke mode liburan dan itu sangat buruk.
“Kami pergi bersama teman-teman dan mereka telah berusaha membawa kami ke Benidorm selama bertahun-tahun,” tambah Rachel.
Keluarga itu dari Mansfield, Nottinghamshire, Inggris yang dijadwalkan berangkat untuk perjalanan delapan hari pada 28 Desember 2023.
Sekarang mereka mengklaim telah kehilangan Rp20 juta yang dihabiskan untuk liburan.
Untungnya, hotel tempat mereka menginap seharusnya dibayar pada saat kedatangan dengan biaya 800 pound setara dengan Rp16 juta.

“Saya rasa kami tidak akan bisa mendapatkan uang kami kembali, karena pihak maskapai mengizinkan saya dan Chris terbang. Namun, kami berharap setidaknya bisa mendapatkan sesuatu kembali untuk Jake,” lanjut Rachael.
“Dia pikir itu salahnya dan sangat menyesali. Jake bahkan belum keluar dari kamarnya. Saya pikir ini telah membuat dia tidak bisa terbang seumur hidup,” tutup Rachel.
(Rizka Diputra)