Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Alasan Kenaikan Kasus Covid-19 di DKI Jakarta

Chindy Aprilia , Jurnalis-Senin, 11 Desember 2023 |15:56 WIB
Alasan Kenaikan Kasus Covid-19 di DKI Jakarta
Kasus Covid-19. (Foto: VOI)
A
A
A

TERNYATA penyebaran virus Covid-19 yang terjadi selama seminggu terakhir di DKI Jakarta mengalami peningkatan sebanyak 30-40 Persen dibandingkan pekan sebelumnya. Oleh karena itu masyarakat perlu lebih waspada.

Kepala Seksi Surveilans Epidemiologi dan Imunisasi Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta, dr Ngabila Salama mengatakan, sebenarnya kenaikan tersebut terbilang normal. Karena dalam beberapa waktu imunitas masyarakat juga akan menurun.

 Covid-19

“Pada prinsipnya memang gelombang Covid-19 itu tiap enam bulan sekali kemungkinan akan ada, seperti gelombang ISPA dan juga pneumonia, yang polanya memang ada waktu-waktunya untuk meningkat gitu ya,” kata dr Ngabila.

 BACA JUGA:

Kenaikan kasus Covid-19. terang dia, salah satunya dipicu peralihan musim seperti pancaroba saat ini. Sehingga pada saat itu imunitas seseorang akan menurun karena seseorang merasa lelah, stres, kurang tidur, pola makan kurang baik, serta segi kuman yang juga berada di tempat lembab dan mudah masuk ke dalam tubuh manusia.

 BACA JUGA:

dr Ngabila mengatakan, walaupun begitu kondisi seperti ini dipastikan masih aman terkendali, dan tidak menyebabkan Bed Occupancy Rate (BOR) mengalami peningkatan. Akan tetapi, pada sejumlah kelompok mungkin diperlukan tindakan vaksinasi booster tambahan, agar penularan tidak menimbulkan gejala berat pada kelompok tersebut.

“Kelompok yang berpotensi mengalami keparahan atau meninggal jika terkena Covid-19 sehingga diharapkan dapat segera melengkapi vaksinasi empat dosis adalah pralansia usia di atas 50 tahun, orang dengan komorbid seperti hipertensi, diabetes melitus, stroke, penyakit jantung, kanker, gagal ginjal kronik, autoimun, TB, HIV, dan kondisi imunodefisiensi lainya,” ucap Ngabila.

Menghadapi situas ini, pemerintah kembali mengimbau kepada masyarakat agar menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), menggunakan masker terutama ketika sedang sakit, rajin mencuci tangan, lengkapi vaksinasi, jaga ventilasi udara indoor, serta hindari asap rokok.

(Dyah Ratna Meta Novia)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement