Namun, mitos ini bisa dijadikan sebagai makna tersirat agar selalu berhati-hati dalam berkendara, untuk mencegah terjadinya kecelakaan, termasuk kecelakaan yang melibatkan hewan.
Sementara dalam perspektif agama Islam, dai kondang KH. Yahya Zainul Ma’arif atau yang lebih dikenal dengan Buya Yahya menjelaskan, menabrak kucing hingga mati secara tidak sengaja ialah tidak berdosa.
Hal itu menurutnya Buya Yahya menunjukkan bahwa dalam ajaran agama Islam, tindakan semacam itu tidak dihukum jika memang benar tanpa disengaja.
(Foto: Pixabay/Alexas_Fotos)
Buya Yahya juga menekankan bahwa tidak ada keyakinan aneh-aneh yang seharusnya terkait dengan menabrak kucing. Ia mengimbau perlunya menghindari atau bahkan menjauhi keyakinan yang tidak beralasan atau terkait mitos-mitos tadi.
"Untuk mengubur kucing yang sudah mati, jika ada kekhawatiran bahwa bangkainya bisa mengganggu orang. Ini adalah tindakan yang masuk akal dan etis," kata Buya Yahya mengutip laman albahjah.or.id.
(Rizka Diputra)