Penyebab Epilepsi
Sebenarnya penyakit epilepsi belum diketahui secara pasti penyebabnya. Namun ada beberapa faktor yang berisiko menyebabkan epilepsi, seperti autisme, cedera sebelum persalinan. penyakit menular seperti HIV/AIDS dan meningitis, stroke dan tumor otak. cedera kepala akibat kecelakaan, dan pengaruh genetik/
Faktor Risiko Epilepsi
Ada pula beberapa faktor risiko penyebab epilepsi, yakni riwayat kejang sejak kecil, demensia, infeksi otak, penyakit vaskular atau stroke, riwayat keluarga, cedera kepala, berusia di bawah 2 tahun atau lansia di atas 65 tahun.
Kapan harus ke dokter?
Ketika penyakit epilepsi yang diderita seseorang kambuh, sebaiknya periksa ke dokter ketika kejangnya berlangsung lebih dari lima menit, Pernapasan atau kesadaran tidak kembali setelah kejang berhenti, demam tinggi, sedang hamil, menderita diabetes, dan kejang kembali muncul meski sudah konsumsi obat.
Nantinya dokter akan memberi obat untuk mengurangi frekuensi kejang. Namun bila kondisinya sudah akut pasien disarankan untuk menjalani operasi.
Operasi yang dilakukan ini untuk mengangkat area otak penyebab epilepsi. Namun dipastikan bagian otak itu tidak mengganggu fungsi vital lainnya seperti penglihatan, pendengaran, dan komunikasi.
(Dyah Ratna Meta Novia)