Ndes
Ndes merupakan kata yang cukup populer di Yogyakarta maupun beberapa wilayah di Jawa Tengah. Ndes sendiri merupakan kependekan dari kata Ndesa atau dalam Bahasa Indonesia berarti Desa/Kampung.
Meski memiliki arti kampung atau desa, namun penggunaan sebenarnya tidak mengarah ke arah tersebut. Kata ndes ternyata digunakan sebagaimana umumnya orang-orang menyebut bro, kak, atau bang.
Gondes
Selanjutnya ada kata gondes yang merupakan gabungan dari kata gondrong dan ndesa. Kata tersebut biasanya digunakan untuk meledek atau memanggil teman sebaya yang umumnya laki-laki. Meski memiliki arti gondrong, namun kata tersebut tak selalu merujuk pada pria berambut panjang.
Mendes
Sama halnya seperti gondes, mendes merupakan gabungan dari kata menthel dan ndesa. Menthel dalam bahasa Jawa berarti genit yang kerap merujuk pada seorang wanita.
Jadi secara harfiah mendes memiliki arti wanita genit di desa. Namun, dalam penggunaannya kata mendes merujuk pada panggilan akrab atau ledekan terhadap teman sebaya.
Cuk
Terakhir adalah kata cuk yang umumnya diucapkan oleh orang-orang Jawa Timur. Cuk sendiri berasal dari kata jancuk yang sebenarnya tidak memiliki arti khusus. Hanya saja, kata jancuk atau cuk kerap digunakan sebagai bentuk ekspresi dengan konotasi negatif.
Demikian arti kata dab, ndes, gondes, mendes, dan cuk.
(Hafid Fuad)