SETIAP kota di Indonesia tentunya memiliki tugu atau monumen tersendiri bahkan menjadi landmark daerah. Kehadiran tugu juga memiliki fungsi simbolis dan budaya yang merepresentasikan tentang suatu hal yang berkaitan dengan daerah atau kota tersebut.
Tugu tak sekedar ada, beberapa jenis tugu pada zaman dulu juga menjadi sebuah cerita yang memberikan tanda pada sebuah realitas sejarah. Terdapat pesan kultural yang disampaikan serta makna futuristiknya.
Namun kini desain tugu tak sekedar terkait sebuah sejarah dan berkembang secara lebih luwes.
BACA JUGA:
Berikut tugu-tugu ikonik di Indonesia dengan desain unik.
1. Tugu Bubur, Cianjur
Bubur ayam makanan tradisional Cianjur sehingga wajar saja ada Tugu Bubur di Cianjur. Di antara sejumlah penjaja bubur ayam, bubur ayam yang terkenal di Kabupaten Cianjur adalah Bubur Ayam Sampurna (1975) dijajakan di pinggir jalan dengan tanggungan, “di dalam” Toko Sampurna.

Tugu Bubur Cianjur (Facebook CIANJUR TEA)
Tahun 1982, tempat menjajakan bubur bukan lagi dengan tanggungan, melainkan gerobak beroda. Kini bubur ayam masuk dalam Warisan Budaya Tak Benda.
2. Tugu Fotocopy, Tanah Datar
Tugu Fotokopi terletak di Nagari Atar, Kecamatan Padang Ganting, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat.
BACA JUGA:
Diketahui masyarakat di kawasan ini merantau keluar daerah, kebanyakkan dari mereka sukses mengembangkan usaha fotocopy di luar daerahnya. Untuk mengabadikan sejarah tersebut, maka dibangunlah Tugu Photocopy.
3. Tugu Tahu Aci, Slawi
Sama halnya dengan tugu Bubur yang ada di Cianjur, Kecamatan Slawi, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah juga terkenal dengan camilan khasnya yaitu tahu aci. Tugu ini berbentuk tahu aci raksasa dengan 4 buah cengis atau cabe rawit besar.