Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Dikaitkan dengan Wali Songo, Begini Kisah Perubahan Nama Gunung Gede ke Ciremai

Cita Najma Zenitha , Jurnalis-Jum'at, 02 Juni 2023 |21:05 WIB
Dikaitkan dengan Wali Songo, Begini Kisah Perubahan Nama Gunung Gede ke Ciremai
Puncak Gunung Ciremai di Jawa Barat. (Instagram @gunung_ciremai)
A
A
A

GUNUNG Ciremai merupakan salah satu destinasi favorit pendaki di Pulau Jawa. Selain punya keindahan alam memukau, gunung tertinggi di Jawa Barat ini juga menyimpan beraneka legenda dan cerita mistis.

Gunung Ciremai yang terletak di Kabupaten Kuningan dan Kabupaten Majalengka ternyata dulunya bernama Gunung Gede.

Lalu, bagaimana sejarahnya gunung setinggi 3.078 Meter di Atas Permukaan Laut (MDPL) tersebut sampai berubah nama jadi Ciremai?

 BACA JUGA:

Menurut riwayat, nama Gunung Ciremai berasal dari kata Pencecereman yang artinya perundingan para wali. Masyarakat setempat percaya bahwa zaman dulu wali songo datang ke puncak Gunung Ciremai untuk berunding.

Dahulu Gunung Ciremai bernama Gunung Gede. Penamaan tersebut dikarenakan Gunung Ciremai memiliki bentuk yang sangat besar.

Di kaki bukit Gunung Ciremai pada saat itu terdapat Desa Gede sebelum berubah nama menjadi Desa Linggarjati.

Wali songo dikisahkan kerap mengadakan musyawarah di Gunung Gede untuk mengajak masyarakat masuk Islam. Tidak semua penduduk Desa Gede menerima Islam.

 BACA JUGA:

Mereka meninggalkan desa karena takut dengan kesaktian pada wali. Sejak kepergian masyarakat Desa Gede, Sunan Kalijaga, Sunan Kudus dan beberapa tokoh lain mengubah nama Desa Gede menjadi Desa Linggarjati.

Gunung Gede pun turut berubah nama menjadi Gunung Ciremai yang berasal dari kata Pencecereman yang artinya perundingan atau musyawarah.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement