Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Studi Sebut Tidur Lebih dari 9 Jam Bisa Tingkatkan Risiko Stroke!

Diva Daniswara , Jurnalis-Jum'at, 21 April 2023 |08:00 WIB
Studi Sebut Tidur Lebih dari 9 Jam Bisa Tingkatkan Risiko Stroke!
bahaya tidur terlalu lama, (Foto: Freepik)
A
A
A

Studi tersebut menunjukkan kelompok peserta yang mengalami stroke sebanyak 151 orang punya pola tidur lebih dari sembilan jam. Sementara kelompok non-stroke, hanya 84 orang yang tidur selama itu. Lewat studi yang sama, hasil juga menunjukkan bahwa 162 orang di kelompok stroke, tidur kurang dari lima jam per malam

Disebutkan lebih lanjut, tak hanya tidur terlalu lama yang bisa memicu stroke, ternyata seseorang yang mendengkur saat tidur kemungkinan mengalami stroke sekitar 91 persen atau tiga kali lebih mungkin untuk mengalami stroke daripada orang yang tidak mendengkur.

Meski dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk membuktikan penelitian ini. Namun, para ilmuwan menyakini jika gejala gangguan tidur bisa dikaitkan dengan risiko serangan stroke yang lebih besar.

"Hasil penelitian kami tidak hanya menunjukkan bahwa masalah tidur individu bisa meningkatkan risiko stroke pada seseorang, tetapi mempunyai lebih dari lima gejala ini bisa menyebabkan seseorang punya risiko stroke lima kali lipat dibandingkan dengan mereka yang tidak memiliki masalah tidur," jelas Dr. Christine McCarthy.

Senada dengan hasil studi penelitian di atas, mengutip Healthline, kebiasaan tidur kelamaan disebut berhubungan dengan masalah kesehatan lainnya. Mulai dari obesitas, diabetes, dan penyakit jantung, serta peningkatan risiko kematian.

(Rizky Pradita Ananda)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement