Jumlah paparan sinar matahari dan interaksi dengan elemen, pun memengaruhi cat secara berbeda. Di mana cat berwarna cenderung memudar seiring waktu, sementara hal itu tidak menjadi masalah utama untuk cat putih. Karena itu, mengecat pesawat dengan warna putih akan lebih hemat.
Selain itu, cat putih juga memungkinkan bila terjadi cacat atau kerusakan lebih mudah terlihat. Seperti apabila terdapat retakan atau penyok yang seharusnya tidak ada. Selain itu, apabila ada kebocoran oli atau cairan internal lainnya akan terlihat jelas pada livery yang berwarna putih, dibanding warna lainnya.
Kemudian, untuk alasan lainnya dibalik warna putih, yakni untuk pengurangan risiko burung menabrak pesawat, sesuatu yang berakibat fatal bagi burung dan berbahaya bagi penumpang di dalamnya.
Sementara itu, banyak yang salah soal anggapan cat putih. yakni bahwa klaim cat putih lebih ringan daripada warna lain, khususnya cat hitam. Termasuk adanya orang yang menimbang volume yang sama dari cat titanium oksida yang dibeli di toko dan cat berwarna lainnya, untuk menunjukkan bahwa cat putih sebenarnya lebih berat.
Namun, ada kemungkinan cat penerbangan bisa berbeda. Seorang pakar penerbangan berpendapat, bahwa gagasan cat putih lebih terang berasal dari kebingungan tentang mengecat pesawat secara umum. Karena, pesawat merupakan benda yang cukup besar dan cat bisa menambah berat beberapa ratus kilogram.
(Rizka Diputra)