"Tempo hari Menteri Parekraf telah menetapkan Bantul sebagai Kota Kreatif yang paling unggul, paling kuat di Indonesia, tinggal beberapa langkah saja akan kita bawa ke level dunia, akan kita daftarkan ke UCCN, jejaring kota kota kreatif dunia," katanya.
Namun demikian, menurut dia, untuk menuju UCCN, Kabupaten Bantul wajib terus melakukan inovasi, adaptasi, dan kolaborasi dengan semangat 3G yaitu Gercep (Gerak Cepat), Geber (Gerak Bersama), dan Gaspol.

"Harus diakui bahwa dengan keberadaan industri kreatif bidang craft and folk art yang terus tumbuh besar akan memberikan dampak signifikan pada kesempatan untuk mengurangi kesenjangan sosial," katanya.
Ia juga berharap Parangkusumo Fashion Week bisa menjadi model sinergi dan kolaborasi yang berdampak luas terhadap pandangan dunia internasional bahwa Bantul memiliki segala potensi dan memang layak untuk memperoleh sertifikasi dari UCCN sebagai lokus ekosistem craft and folk art.
(Rizka Diputra)