KEMENANGAN Brasil atas Serbia di Piala Dunia 2022, menyisakan cedera bagi anggota timnas Brasil, Neymar.
Engkel penyerang Paris Saint-Germain (PSG) tersebut, terlihat bengkak ketika meninggalkan lapangan di laga tersebut.
Cedera pergelangan kaki seperi yang dialami Neymar memang sering dianggap sebagai cedera olahraga. Tetapi sejatinya, tidak harus atlet kok, karena siapa pun bisa mengalami cedera engkel. Hal sederhana seperti berjalan di permukaan yang tidak rata saja, bisa menyebabkan keseleo yang menyakitkan dan melemahkan bagian pergelangan kaki ini.
Cedera di bagian engkel, bisa terjadi pada siapa saja pada usia berapa pun. Namun, pria berusia antara 15 dan 24 tahun disebutkan punya peluang lebih tingi untuk mengalami cedera ini. Jika dibandingkan dengan wanita di atas usia 30 tahun. Cedera engkel yang paling umum adalah keseleo dan patah tulang, yang melibatkan ligamen dan tulang di pergelangan kaki, tapi bisa juga sampai merobek atau meregangkan tendon.
Saat mengalami cedera, penanganan pertama adalah RICE ( rest, ice, compression, elevation) yakni istirahat, kompres es, kompresi, dan elevasi.