Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Waspada Demam Berdarah, Begini Cara Mencegahnya!

Kiki Oktaliani , Jurnalis-Selasa, 27 September 2022 |21:00 WIB
Waspada Demam Berdarah, Begini Cara Mencegahnya!
Ilustrasi (Foto: Ist)
A
A
A

DEMAM Berdarah Dengue (DBD) tentunya bukanlah suatu hal yang baru ditelinga masyarakat Indonesia. Hal ini juga masih jadi ancaman serius di sejumlah wilayah di Indonesia. Pasalnya penyakit satu ini juga membawa dampak untuk sektor sosial dan ekonomi masyarakat.

Demam Berdarah Dengue atau DBD merupakan penyakit yang disebabkan oleh gigitan nyamuk Aedes aegypti. Center for Disease Control (CDC) melaporkan bahwa demam berdarah kini menjadi epidemi di berbagai negara baik negara berkembang maupun negara maju.

Peningkatanan DBD terus terjadi saat musim hujan. Dikutip dari Kementerian Kesehatan (27/9/2022) jumlah kumulatif kasus Dengue di Indonesia sampai minggu ke -22 dilaporkan 45.387 kasus. Sedangkan jumlah kematian akibat DBD telah mencapai 432 kasus.

 demam

Hal ini juga ditegaskan oleh dr. Tiffany Tiara Pakasi, Plt. yaitu Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular ketika menghadiri Temu Media Hari Demam Berdarah Dengue ASEAN pada (15/6/2022) lalu, “ Kasus dengue sudah dilaporkan di 449 kabupaten/kota yang tersebar di 34 provinsi dengan kematian terserbar di 162 kabupaten/kota di 31 provinsi” ujar dr. Tiffany.

Melihat angka kematian yang cukup tinggi, ada beberapa cara yang dapat diterapkan di rumah atau lingkungan tempat tinggalmu. Hal ini disarankan oleh Kementerian kesehatan Republik Indonesia, untuk mencegah infeksi DBD, yang dikenal dengan 3M plus. Berikut penjelasannya.

1. Menguras tempat penampungan air

2. Menutup rapat-rapat, tempat-tempat penampungan air

3. Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular demam berdarah

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement