DUA pilot maskapai Air France diskors setelah melakukan terlibat adu jotos di ruang kokpit selama penerbangan berlangsung.
Seorang sumber di maskapai tersebut mengungkapkan bahwa pilot dan co-pilot terlibat pertengkaran tak lama setelah pesawat lepas landas (take off) pada Juni lalu.
Entah apa alasannya, kedua pria itu langsung baku hantam tanpa mempedulikan keselamatan penumpang yang mereka bawa.
Melansir Tribune de Geneve, seorang awak kabin akhirnya berupaya melerai mereka. Ia menghabiskan waktu selama penerbangan di dalam ruang kokpit untuk melerai perkelahian menjadi lebih buruk.

Seorang juru bicara maskapai menyebut, perkelahian itu benar-benar perilaku yang tidak pantas dan sangat memalukan.
Penerbangan tetap berlanjut dan pesawat berhasil mendarat dengan selamat, setelah sempat memicu kekhawatiran.
Kedua pilot kini harus diskors seraya menunggu keputusan akhir dari manajemen terkait perkelahian tersebut.
Selang beberapa hari setelah kejadian itu, Biro Penyelidikan dan Analisis untuk Keselamatan Penerbangan Sipil (BEA), mengeluarkan laporan yang menyebutkan bahwa sejumlah oknum pilot Air France kerap kali mengabaikan aturan keselamatan.
Terdapat insiden yang pernah terjadi selama penerbangan Air France berlangsung, di antaranya seorang pilot terpaksa mengubah rute penerbangan mereka menyusul kebocoran bahan bakar pada penerbangan Airbus A33 dari Brazzaville di Republik Kongo ke Paris pada Desember 2020 silam.
Air France menyatakan, pihaknya sedang melakukan audit keselamatan sebagai tanggapan, dan berjanji untuk mengikuti rekomendasi dari BEA, termasuk mengizinkan pilot untuk mempelajari penerbangan mereka dan setelah itu membuat panduan pelatihan lebih ketat dengan berpegang teguh pada prosedur standar penerbangan internasional.
(Rizka Diputra)