Ada pun total usulan penambahan anggaran untuk Badan Pelaksana Otorita mencapai Rp476,8 miliar dengan rincian Badan Pelaksana Otorita Borobudur mendapat alokasi Rp62,3 miliar, Badan Pelaksana Otorita Danau Toba sebesar Rp166,9 miliar dan Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores sebesar Rp247,6 miliar.
Sementara itu, total usulan penambahan anggaran untuk UPT Pendidikan Bidang Pariwisata sebesar Rp1,85 triliun untuk Politeknik Pariwisata (Poltekpar) Palembang, Poltekpar Lombok, Poltekpar Enhaii Bandung, Poltekpar Bali, Poltekpar Makassar dan Poltekpar Medan.
"Walaupun pagu anggaran telah ditetapkan jauh di bawah harapan kami, perlu kami tekankan bahwa setiap Rupiah akan menjadi tanggung jawab Kemenparekraf dan akan kami kelola dan optimalkan penggunaannya untuk memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia demi pemulihan, kebangkitan, penciptaan lapangan kerja dan juga untuk memastikan momentum kepulihan kita," tutur mantan Wagub DKI Jakarta itu.
(Rizka Diputra)