Selain itu, dilansir dari webmd, hepatitis jenis ini juga ditemukan dalam cairan vagina, air liur, dan air mani. Bahkan, hepatitis B memiliki persentase 50 sampai 100 kali lebih mudah menular secara seksual dibandingkan HIV sebagai virus penyebab AIDS.
Sehingga virus ini tidak ditularkan dengan berpegangan tangan, berpelukan, atau bahkan ciuman kering di bibir. Hanya saja, kemungkinan penularan dengan ciuman yang dalam tidak diketahui sebab tidak ada infeksi yang didokumentasikan secara definitif setelah terpapar air liur yang terinfeksi.
Akan tetapi lantaran virus ini telah ditemukan dalam air liur, menyebabkan risiko penularan dengan ciuman secara dalam mungkin ada. Bahkan, risiko dapat meningkat jika salah satu pasangan memakai kawat gigi ortodontik atau memiliki luka terbuka atau luka di mulut.
Tak hanya itu, kemungkinan terinfeksi akan bertambah dengan jumlah pasangan seksual yang dimiliki seseorang. Dengan demikian, individu promiscuous atau pergaulan seksual bebas lebih mungkin untuk terinfeksi hepatitis B.
(Martin Bagya Kertiyasa)