“Kadang orang disekitarnya nyuruh melupakan dengan bilang ‘dia sudah enak di sana’ atau apa gitu. Mereka lupa kalau itu nggak semudah itu. Tiap orang punya waktu ruang yang kemudian mereka melewati masa dukanya,” ucapnya.
Bunda Romi menambahkan setiap orang memiliki cara sendiri untuk mengekspresikan kesedihannya dan juga membutuhkan waktu luang untuk mengespresikan itu.
“Mengekspresikan kesedihan bisa banyak cara. Misalnya kaya melukis atau puisi. Biarkan dia melakukan itu karena butuh waktu,” tutup Bunda Romi.
(Dyah Ratna Meta Novia)