UMAT Hindu di seluruh dunia merayakan Festival Diwali, utamanya di India. Lantas, apa itu festival Diwali India?
Perayaan Diwali di India merupakan festival cahaya lima hari. Hari Kamis adalah hari perayaan utamanya ketika para umat berdoa kepada Dewi Kekayaan Hindu.
Menukil NPR, lebih dari satu miliar umat Hindu merayakan Diwali di seluruh dunia dengan menyalakan lampu minyak tanah untuk menandai kemenangan yaitu terang atas kegelapan. Perayaan ini dimeriahkan dengan kembang api dan musik kebaktian.
Diwali, atau Deepawali, berasal dari kata Sansekerta deepavali, yang berarti 'deretan lampu tanah liat' Banyak orang di India menyalakan lampu ini di luar rumah untuk melambangkan cahaya batin yang melindungi mereka dari kegelapan spiritual, selaras dengan hari raya yang merupakan kemenangan kebaikan dari kejahatan.

Diwali telah diadakan lebih dari 2.500 tahun silam!. Pelaksanaan Diwali di India ditetapkan sebagai hari libur nasional selama lima hari agar masyarakat dapat bersuka cita merayakannya.
Perayaan Hindu ini berpusat di kota Ayodhya, India memperingati kembalinya Rama dan Sita, dua dewa setelah diasingkan.
Hari perayaan Diwali jatuh pada hari ke 15 bulan Kartik dari kalender Hindu. Di kota kuil Ayodhya di India utara, pihak berwenang menyalakan sekitar satu juta lampu di sepanjang tepi sungai.
Ayodhya diyakini sebagai tempat kelahiran Dewa Hindu Dewa Ram, dan Diwali dikatakan sebagai hari dia kembali ke rumah setelah mengalahkan iblis.
Perjalanan selama lima hari itu meliputi membersihkan rumah, membeli perabotan baru, dan bertukar hadiah dengan orang-orang terkasih.
Tradisi seperti membeli peralatan dapur baru dipercaya untuk membantu membawa keberuntungan dan menarik niat baik roh.
Berikut perayaan Diwali selama lima hari:
- Hari pertama dinamakan dengan Dhanteras. Orang-orang membeli emas, perak, pakaian, gadget dll sebagai tanda keberuntungan dan menyembah dewa kesehatan dan Ayurveda di malam hari.
- Hari kedua disebut dengan Chhoti Diwali yang juga dikenal sebagai Naraka Chaturdasi. Hal ini dirayakan untuk menandai penaklukan Iblis Naraka oleh Raja Krishna.
- Hari ketiga Diwali atau Amavasya di mana masyarakat Hindu menyembah Dewi Lakshmi dan Dewa Ganesha.
- Hari keempat Diwali, orang-orang melakukan Puja Govardhan. Mereka mengucapkan terima kasih kepada Dewa Krishna yang menurut mitologi Hindu telah mengangkat bukit Govardhan di Vrindavan untuk memberikan perlindungan kepada orang-orang dari hujan deras.
- Hari kelima Diwali dilakukan Bhai Dooj untuk merayakan ikatan persaudaraan. Ini adalah hari bagi saudara kandung untuk berkumpul dan menunjukkan cinta mereka satu sama lain dengan melakukan upacara tikka dan bertukar hadiah.
(Rizka Diputra)