Adalah Helen "Keipp" Talbot dari Vanderbilt University, ia menolak rekomendasi tersebut karena menurutnya masih banyak anak-anak usia tersebut yanh bahkan belum menerima dosis pertama.
Sebagian besar panelis yang memilih 'Ya' juga mencatat banyaknya anak-anak dalam kelompok usia yang belum menerima vaksin Covid-19, tetapi mereka khawatir masyarakat akan menafsirkan bahasa yang lebih lemah, mengatakan bahwa vaksin itu tidak penting.
BACA JUGA:Mulai Hari Ini, Penumpang KA Sudah Vaksin Kedua Tak Perlu Antigen
Data menunjukkan bahwa vaksin Covid-19 minim efek samping, termasuk risiko miokarditis, pada anak-anak kelompok usia 5-11 tahun ini. Peneliti juga melihat data yang menunjukkan bahwa, seperti kelompok usia lainnya, dosis ketiga meningkatkan respons antibodi dari vaksin yang seharusnya melindungi penerima lebih baik setidaknya untuk sementara.
(Dyah Ratna Meta Novia)