Klamidia
Klamidia merupakan jenis IMS yang disebarkan oleh bakteri. Kondisi ini akan menyebar bahkan jika pria tidak mengalami ejakulasi saat berhubungan seks. Seperti kebanyakan IMS, klamidia juga dapat menyebar melalui seks genital, oral, dan anal.
Klamidia dapat membuat testis gatal dan bahkan bengkak. Kondisi ini biasanya hanya membuat satu testis terasa sakit atau bengkak, yang merupakan salah satu tanda paling jelas dari infeksi. Gejala lain yang akan muncul, seperti:
- Keluar cairan hijau, kuning, atau putih dari penis
- Rasa sakit atau terbakar ketika buang air kecil
- Rasa sakit, perdarahan, atau keluar cairan dari rektum atau anus
Klamidia sendiri, dapat diobati dengan obat-obatan seperti azitromisin atau doksisiklin.
Kutu di Kemaluan
“Kutu di kemaluan juga bisa menyebabkan gatal pada buah zakar. Kutu bisa ada di kemaluan karena kontak fisik dengan pasangan yang sudah punya kutu kemaluan terlebih dahulu,” jelas dr. Arina.
Anda mungkin akan melihat zat seperti bubuk di pakaian dalam atau bintik-bintik kecil berwarna merah atau biru pada kulit akibat gigitan kutu. Kutu kemaluan dapat diobati dengan obat yang diresepkan dokter ataupun obat yang dijual bebas.
Skabies
Skabies merupakan infeksi kulit yang disebabkan oleh tungau. Tungau skabies sangatlah kecil, bernama Sarcoptes scabiei. Skabies dapat ditularkan ketika berkontak kulit langsung dengan orang yang terinfeksi.
Diperlukan beberapa minggu untuk melihat gejala skabies yang muncul setelah infeksi. Gejala paling umum adalah gatal dan ruam, yang memburuk ketika malam hari.
Dokter akan meresepkan salep, krim, atau losion untuk menghilangkan skabies serta mengobati gatal dan ruam pada kulit.
(Martin Bagya Kertiyasa)