MEREBAKNYA kasus hepatitis akut misterius belakangan ini di Indonesia, Eropa dan Amerika, tak dipungkiri membuat masyarakat menjadi khawatir.
Seperti penyakit lain, penyakit hepatitis akut ini tidak boleh terlambat penanganannya. Jika gejala yang timbul dibiarkan terlalu lama, lalu semakin berkembang, dan berlanjut ke hilangnya kesadaran. Penyakit satu ini bisa berakibat fatal yakni kematian.

Sebagai bentuk kewaspadaan, kita wajib mengetahui apa saja gejala-gejala dari hepatitis akut yang saat ini terlihat didominasi dialami anak-anak di bawah 16 tahun dan lebih spesifik lagi lebih banyak menyerang anak-anak berumur di bawah 10 tahun.
Melihat dari laporan kasus yang sudah ada, Dr. dr. Hanifah Oswari, Sp.A (K), Dokter Anak konsultan Gastrohepatologi menjelaskan, ada beberapa tanda gejala hepatitis akut misterius yang patut diwaspadai, ia menyebutkan biasanya gejala dimulai dengan gejala gastrointestinal.
“Kita melihat dari laporan laporan kasus yang sudah ada, bahwa laporannya itu mulainya dengan gejala gastrointestinal terlebih dahulu. Seperti misalnya diare, mual, muntah, sakit perut yang kadang-kadang disertai dengan demam ringan,” jelas dr. Hanifah, dalam siaran langsung Update Perkembangan Kasus Hepatitis Akut di Indonesia Kementerian Kesehatan, Kamis (5/5/2022).
Setelah timbul gejala di perut, baru berlanjut pada gejala yang mengarah khas pada hepatitis, contohnya bisa terlihat pada warna tinja dan warna kulit serta mata.