Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Periskop 2022: Kekhawatiran Varian Baru dan Secercah Harapan Berakhirnya Pandemi

Tim Okezone , Jurnalis-Senin, 03 Januari 2022 |12:21 WIB
Periskop 2022: Kekhawatiran Varian Baru dan Secercah Harapan Berakhirnya Pandemi
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

BADAN Kesehatan Dunia (WHO) menargetkan agar pandemi Covid-19 dapat selesai di tahun 2022 mendatang. Oleh karena itu, vaksinasi sangat penting dilakukan demi mendapatkan herd immunity atau kekebalan kelompok.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengatakan perjalanan dunia selama dua tahun terakhir menghadapi pandemi seharusnya telah melengkapi strategi serta kemampuan untuk mengakhiri pandemi.

Menurutnya, salah satu cara utama mengakhiri pandemi adalah dengan memastikan vaksinasi diterima merata oleh seluruh negara di dunia. Dengan target 70% populasi dunia telah menerima vaksin Covid-19 di pertengahan tahun 2022. Namun begitu, vaksinasi ini masih menghadapi tantangan tersendiri.

“Target vaksinasi ini membawa tantangan tersendiri karena di tahun ini nasionalisme vaksin masih ada. Dan menyebabkan distribusi vaksin tidak berkeadilan,” tuturnya.

Terkait hal ini, Wiku mengatakan bahwa Indonesia berharap bahwa tantangan ini dapat diatasi dengan cepat dan tanggap. Utamanya oleh negara-negara maju yang memiliki akses serta sumber daya vaksinasi yang jauh lebih memadai.

Baca Juga: Omicron 70 Kali Berkembang Lebih Cepat pada Saluran Udara Manusia daripada Delta

“Hendaknya seluruh bagian dari masyarakat global dapat bekerja sama dengan menjunjung rasa kemanusiaan agar perjuangan global melawan Covid-19 ini dapat kita menangkan di tahun 2022,” jelas dia.

Senada, Epidimiolog dari Universitas Griffith Australia, Dicky Budiman mengatakan, Indonesia memiliki peluang untuk terbebas dari pandemi Covid-19 pada 2022.

Menurutnya, saat ini Indonesia telah memiliki modal yang cukup besar dengan cakupan vaksinasi Covid-19 dosis lengkap yang hampir menyentuh setengah target yang dituju.

Meski demikian, Dicky menegaskan agar bisa terlepas dari bayang-bayang Covid-19 diperlukan kerjasama dari berbagai negara. Sebab eliminasi Covid-19 ini harus dilakukan secara bersama-sama.

“Berbicara tentang akhir dari pandemi ini, kita tidak bisa bicara Indonesia saja. Semuanya harus berbarengan atau bersama. Karena kalau tidak dieliminasi bersama maka status pandemi itu tidak bisa diangkat,” kata Dicky.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement