PEMERINTAH terus berupaya membangkitkan kembali pariwisata dan ekonomi kreatif yang terpuruk akibat COVID-19. Salah satu dengan membuat kebijakan work from Bali (WFB) atau bekerja dari Bali untuk menghidupkan lagi pariwisata Pulau Dewata.
Dengan program tersebut diharapkan pariwisata di Bali bangkit kembali setelah sempat lesu. Lalu bagaimana dampaknya ke daerah di sekitarnya seperti halnya Lombok?
Baca juga: Work From Bali Dimulai Juli 2021, Sandiaga: Kami Bergerak dengan Data
Auditor CHSE dan Dosen Politeknik Pariwisata Lombok, Komang Mahawira menilai program tersebut sejatinya akan memberikan dampak yang baik untuk Lombok, Nusa Tengggara Barat. Terlebih wilayahnya geografisnya yang berdekatan.
Dia juga menilai kemungkinan program tersebut nantinya dapat diterapkan di sana.
"Itu (Work From Bali) juga membantu wisatawan datang, kegiatan akan banyak, secara tidak langsung juga mempromosikan Lombok aman. Buktinya Pemerintah bisa bekerja di sana," kata Komang saat ditemui usai workshop di kawasan Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, (19/6/2021).