Salah seorang warganet dengan akun nidyasari citraningrum mengaku bahwa ia adalah keluarga investor dari hotel tersebut dan menjelaskan mengapa hotel menjadi terbengkalai.
“Haloo.. keluarga aku kebetulan salah satu investor di Royal Tulip itu.. Katanya dulu terhambat karena izin bangunannya, posisi depan gerbang tol sehingga akan menghambat keluar masuk kendaraan mobil yg akan menimbulkan kemacetan, nah terus ga dicari solusinya gimana padahal bangunan udah segede itu. Terus dana nya juga sudah habis untuk melanjutkan proyeknya. Gatau lagi ada masalah apa nya lagi. Terakhir barang2 digedung itu dijual..,” tulisnya.
(Edi Hardian )