"Misalnya nih ada kemasan bekas skincare, kalau sudah habis aku bersihkan dan aku jadiin wadah menaruh aksesori. Aku kebetulan suka banget sama barang-barang peritilan, makanya wadah-wadah kayak bekas skincare itu bisa banget jadi solusi," katanya.

Tak hanya itu, Tantri yang merupakan penggagas Kutanami pun memanfaatkan botol kaca bekas skincare sebagai pot tanaman. Ya, siapa sangka kalau botol kaca bisa jadi pot tanaman-tanaman kecil, lho.
"Kebiasaan ini bikin aku kalau mau beli apa-apa sekarang harus lihat kemasannya dulu. Apakah kemasannya bisa dipergunakan lagi atau enggak. Semisal produknya emang bagus banget, tapi kemasannya enggak ramah lingkungan, aku pasti gak jadi beli. Intinya, sebisa mungkin aku merhatiin hal-hal kecil ini karena aku enggak mau nambahin sampah buat lingkungan," tambah Tantri.
(Helmi Ade Saputra)