 
                Aplikasi khusus juga dapat secara otomatis mengidentifikasi bayangan warna yang terlihat pada foto hitam-putih atau sepia. Namun mewarnai cuplikan film lama adalah proses yang jauh lebih rumit.
“Itulah mengapa saya harus menggunakan perangkat lunak AI terbaru. Teknologi ini memberikan beberapa pengalaman sebelum menampilkan hasilnya. Perangkat lunak ini bekerja untuk mendekompresi video menjadi gambar dan bingkai dan mewarnai masing-masing secara terpisah,” katanya.
Film yang menampilkan Masjidil Haram di Makkah dan Masjid Nabawi di Madinah selama musim haji 1954, dan kunjungan bersejarah Raja Abdul Aziz ke Mesir pada 1946, termasuk di antara gambar-gambar yang dipilih untuk pemulihan warna.
Karya Mursyid dapat dilihat di akun Instagram Al-Masmak.
(Salman Mardira)