Meski Sukar, Begini 6 Cara Meninggalkan Teman Toxic
Dalam menjalin hubungan pertemanan kadang-kadang kita tak sadar bahwa energi dan pikiran kita terkuras habis oleh teman kita. Dia selalu meminta ditemani dan diajak bicara sepanjang waktu, sampai kita kelelahan sendiri.
Seorang teman yang baik akan ada tak hanya saat dia membutuhkan kita. Namun sebaliknya, saat kita membutuhkan dia, ia juga ada. Namun bagaimana jika temanmu hanya mau bertemu saat dia butuh. Jangan-jangan dia teman toxic?
Seperti dilansir dari Yourtango, terdapat cara-cara guna mengakhiri hubungan toxic. Begini caranya.
1. Pelan-pelan menjauh
Caranya meninggalkan teman toxic memang tidak bisa dilakukan secara frontal. Sebab akan menghancurkan kedua belah pihak secara dramatis. Namun coba pelan-pelan saja menjauhinya, misalnya tak usah menghubungi dia sebelum dia menghubungimu.
2. Jujur terhadap perasaanmu
Saat kamu bersama temanmu yang toxic seringkali kamu merasa tidak nyaman. Mendengar keluhannya, rasanya kamu begitu capek. Mendengar dia marah-marah rasanya kamu muak. Apalagi terkadang dia juga menyalahkanmu saat dia punya masalah.
Nah, kamu harus jujur dengan perasaanmu bahwa dia ternyata melelahkan sehingga kamu punya alasan kuat untuk mengakhiri hubungan.
Baca juga: Ini Cara Mudah dan Murah Cegah Virus Corona Menumpuk di Tubuh Kita
3. Menghindar
Mungkin memang tak mudah meninggalkan teman toxic. Namun ada caranya, kamu harus pelan-pelan menjauhinya dengan cara menghindar. Misalnya kamu bilang kepadanya saat ini kamu harus melakukan banyak kegiatan sehingga tak bisa menemaninya lagi.
