Tetapi, lanjutnya, prosedur yang menghasilkan aerosol itu umumnya ada di fasilitas perawatan medis. Kemungkinan besar ada aerosolize, atau partikel ini bisa bertahan di udara dengan waktu yang sedikit lebih lama.
Nah, untuk prosedur medis yang menghasilkan aerosol tersebut kira-kira dari mana saja? Menurut pedoman dari Pencegahan dan Pengendalian Infeksi Nasional Departemen Kesehatan, prosedur tertentu dalam konteks medis dianggap sebagai prosedur penghasil aerosol tersebut contohnya termasuk intubasi dan bronkoskopi.
Terkait kemungkinan di atas, maka dari itu WHO mengingatkan para tenaga medis sangat penting untuk melakukan tindakan pencegahan penularan, juga dengan transmisi COVID-19 melalui udara tersebut.