Melansir dari World of Buzz, Rabu (11/3/2020), pembunuhan terhadap dua jerapah itu membuat makhluk langka ini hanya tersisa satu ekor di seluruh dunia. Hal ini diungkapkan oleh seorang ahli konservasi hewan.
Jerapah albino pertama kali terlihat pada 2017. Kala itu foto-foto mereka menyebar melalui Internet. Saat ini langkah-langkah sedang diambil untuk menyelidiki serta mengidentifikasi pemburu di balik tindakan pembunuhan ini.
Saat ini banyak hewan liar yang diusir dari habitat alami mereka karena perkembangan umat manusia. Alhasil kehidupan satwa liar bakal terancam punah akibat tangan jahil para manusia.
(Helmi Ade Saputra)