“Kita berkomunikasi sampai dengan tanggal 10 kemarin sore waktu Jepang, dari 78 warga negara kita yang ada di kapal tersebut, Alhamdulillah tidak ada satu pun yang terkena infeksi novel corona virus,” tambah dr.Anung.
Terkait kewarganegaraan 135 orang yang telah dievakuasi keluar dari kapal untuk menjalani perawatan di fasilitas kesehatan setempat, dr. Anung menegaskan ia tidak akan membuka dari negara mana saja 135 orang tersebut.
Pasalnya, hal tersebut di luar otoritas Indonesia karena menyangkut urusan banyak negara. “Kewarganegaraannya tidak akan saya buka kepada teman-teman karena ini menyangkut negara masing-masing,” tegasnya.
(Dyah Ratna Meta Novia)