Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement

Hari Aman Berinternet Sedunia, Menteri Puspayoga Tekankan Pentingnya Pengawasan Orangtua

Pradita Ananda , Jurnalis-Selasa, 11 Februari 2020 |21:31 WIB
      Hari Aman Berinternet Sedunia, Menteri Puspayoga Tekankan Pentingnya Pengawasan Orangtua
Ilustrasi. (Foto: Shutterstock)
A
A
A

AKSES anak-anak ke internet memang sangat sulit dibatasi oleh orangtua. Padahal, tidak selamanya konten di internet sehat dan aman untuk anak-anak loh.

Riset Google bersama dengan lembaga riset Fluent akan ‘Digital Wellbeing’ tahun lalu menunjukan bahwa 1 dari 3 pengguna internet adalah anak-anak.

Memang, internet membuka banyak peluang untuk bermain, belajar, dan bersosialisasi. Di saat yang sama, hal ini membuat anak-anak menghadapi risiko yang juga dihadapi orang dewasa.

Buktinya, riset yang sama menunjukan bahwa 83% orang tua di Indonesia khawatir anak mereka terpapar konten yang tidak pantas atau berbahaya saat menggunakan teknologi digital.

salah satu yang bisa menjadi efek negatif inter net adalah bullying.

Oleh karena itu, memperingati Hari Aman Berinternet Sedunia atau “Safer Internet Day”, Diena Haryana, Pendiri Yayasan Sejiwa, menambahkan salah satu yang bisa menjadi efek negatif inter net adalah bullying.

"Apa yang harus dilakukan anak-anak ketika melihat bullying di dunia maya? Apa yang harus dilakukan untuk menghentikan penyebaran pesan berbahaya atau intimidasi dunia maya? Hal-hal ini menjadi penting untuk dimengerti agar anak-anak Indonesia bijak berinternet,” tutur dia seperti dikutip dalam siaran persnya.

"Internet dapat menjadi alat untuk menyebarkan kebaikan dan hal-hal positif tetapi banyak juga disalahgunakan," tambah dia.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita women lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement