Perangai tentara Jepang yang kasar kepada warga dimanfaatkan tentara Sekutu untuk membangun kekuatan. Distrik Sausapor, oleh Sekutu disebut Sansapor kemudian digunakan sebagai markas besarnya. Sausapor dinilai strategis karena lokasinya berada di antara Manokwari dan Sorong, dua wilayah yang dikuasai Jepang.
"Pasukan MacArthur memotong perbekalan tentara Jepang sehingga logistik Jepang lemah, membuat mereka kocar-kacir," jelas Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Tambrauw, Abraham D. E. Mayor.
Usai tentara Sekutu berhasil mengalahkan Jepang, tank-tank amfibi sengaja dirusak sendiri. Bahkan lapangan udara yang digunakan pasukannya saat itu dihancurkan dengan membuat lubang-lubang besar.
Baca Juga: Perkenalkan Anenderat, Air Terjun 7 Tingkat Penuh Pesona di Tambrauw